Jurusan Sains ITERA mengadakan kegiatan Ngopi Senja (Ngobrol Pintar seputar Dosen dan Jabfung) pada Jumat sore, 3 Maret 2023 dalam rangka meningkatkan kompetensi dan integritas dosen-dosen di bawah Jurusan Sains melalui pengajuan atau kenaikan jabatan fungsional akademik.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Tim Penilai Akademik Jurusan Sains ini dihadiri oleh lebih dari Wakil Rektor 1 Prof. Dr. Eng. Khairurrijal, Ketua Jurusan Sains, Sekretaris Jurusan Sains, serta Dosen dan Tenaga Kependidikan Jurusan Sains ITERA.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka diseminasi aturan jabatan fungsional berdasarkan PO PAK 2019 bersama sumplemen dan penyesuaiannya serta dan adanya informasi tembahan terkait Permenpan RB No. 1 tahun 2023 tentang Jabatan Fungsional. Kegiatan ini menyasar terkait pemahaman dosen-dosen mengenai dua rujukan tersebut. Hal ini dikarenakan juga akan berkaitan dengan kewajiban khusus pada penilaian beban kerja dosen (BKD).
Selain itu, kegiatan ini juga menyasar dosen-dosen yang eligible untuk naik Jabatan Fungsional. Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk semi formal sambil meminum kopi agar momen ini dapat menjadi wadah untuk berdiskusi lebih leluasa.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat penting guna mendorong para dosen agar proaktif dalam mengusulkan jabatan fungsional dengan berlandaskan permenpan RB NO 1 thn 2003,” tegas Wakil Rektor 1, Prof. Dr. Eng. Khoirurrijal.
Hal senada juga diutarakan oleh Ketua Jurusan Sains Dr. Ikah N. P. Permanasari.
“Acara ini diselenggarakan sebagai salah satu sarana para dosen untuk berdiskusi terkait jabatan fungsional,” ujar Dr. Ikah.
Ketua Tim Penilai Angka Kredit (TPAK), apt. Dirga, S.Farm., M.Sc. menyampaikan bahwa terdapat 49 Dosen Jurusan Sains yang belum berjabatan fungsional. Hal ini terjadi lantaran beberapa dosen berstatus CPNS sehingga tidak bisa mengajukan jabatan fungsional.
“Dosen yang belum berjabatan fungsional akan memberikan dampak bagi program studi. Dalam waktu dekat ada sekitar 4 prodi yang akan melakukan akreditasi,” ujar Dirga.
Dirga juga mengungkapkan bahwa persyaratan pengajuan jabatan fungsional kini semakin mudah, selain didukung dengan aturan yang semakin memudahkan ditambah juga dengan dukungan dari TPAK dan tenaga kependidikan Jurusan Sains yang siap sedia membantu.
Dalam kegiatan ini, TPAK Jurusan Sains juga memaparkan beberapa strategi yang bisa dilakukan dalam pemrosesan kenaikan jabatan fungsional. Hal-hal mulai dari pengajuan jabatan fungsional pertama hingga loncat jabatan tidak luput dibahas. Termasuk strategi memilih jurnal dan informasi kegiatan pengabdian masyarakat untuk mendukung nilai dharma penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan semangat dan pemahaman dosen Jurusan Sains ITERA dapat meningkat dalam menyusun Dupak kenaikan jabatan fungsional. Serta diharapkan juga di Tahun 2023 ini semua dosen Jurusan Sains bisa memiliki Jabatan Fungsional Akademik.