Fakultas Sains di Institut Teknologi Sumatera (Itera) menerima kunjungan istimewa pada Selasa, 7 Mei 2024, dengan hadirnya Tim Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Ruang Rapat F102 Fakultas Sains. Tim BRIN dihadiri oleh Dr. Emanuel Sungging Mumpuni, Asnawi, S.Si., M.Sc., dan Varuliantor Dear, M.T., disambut dengan hangat oleh Wakil Dekan Fakultas Sains Bidang Keuangan dan Umum apt. Dirga, S.Farm., M.Sc., Koordinator Program Studi Sains Atmosfer dan Keplanetan Dr. Deni Okta Lestari, S.Si., serta Tim BMN Itera dan dosen-dosen Program Studi Sains Atmosfer dan Keplanetan .
Dalam pertemuan tersebut, Dr. Emanuel Sungging Mumpuni mengungkapkan maksud kunjungannya terkait diskusi mengenai alat dan fasilitas yang akan dihibahkan sebagai bentuk kerja sama antara BRIN dan Fakultas Sains Institut Teknologi Sumatera. Beliau juga meminta pendampingan untuk taman alat yang akan disumbangkan. Asnawi, S.Si., M.Sc., dari Tim BRIN, menjelaskan potensi riset dan manfaat dari alat All Sky Imager yang akan dihibahkan, termasuk penggunaannya dalam berbagai riset atmosferik seperti airglow di mesosfer, gangguan plasma bubble, gelombang gravitasi atmosfer, dan lainnya.
Selain itu, Tim BRIN juga mengungkapkan niatnya untuk menghibahkan alat Teleskop Alpha dan All Sky Imager kepada Itera. Namun, terdapat persyaratan teknis yang harus dipenuhi, seperti menjaga suhu All Sky Imager di bawah 23 derajat Celsius, memastikan terhindar dari polusi cahaya agar proses penangkapan situasi langit berjalan baik, serta menyediakan tambahan pendingin untuk pengembangan prototipe alat tersebut.
Wakil Dekan Fakultas Sains Bidang Keuangan dan Umum, apt. Dirga, S.Farm., M.Sc., menyampaikan bahwa pemanfaatan alat All Sky Imager akan menjadi bagian penting dari skema pembelajaran bagi mahasiswa, dan untuk itu, Fakultas Sains mencoba menyampaikan agar BRIN menitipkan alatnya terlebih dahulu ke Itera untuk melihat efektivitas penggunaannya dalam konteks pendidikan. Dengan paparan fungsi dan manfaat alat dari Tim BRIN, diharapkan Fakultas Sains Itera dapat menyiapkan dokumen yang dibutuhkan untuk membuat Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang mengatur hibah alat penelitian. Ini menjadi langkah awal yang menjanjikan bagi kolaborasi antara BRIN dan Fakultas Sains Itera dalam mengembangkan riset dan pendidikan di bidang sains dan teknologi.